© 2024 monce
Awas! Aksi Penipuan Merajalela di Google Maps

Kali ini saya ingin sharing tentang aksi penipuan di Google Maps yang sangat merajalela. Mungkin pada umumnya orang-orang menggunakan fitur Google Maps hanya untuk peta navigasi pada saat mereka melakukan sebuah perjalanan.
Namun kamu harus tahu bahwa di Google Maps juga terintegrasi dengan layanan Google My Bussines. Dimana seseorang dapat membuat toko atau lokal bisnis untuk dapat ditelusuri pada Google Maps.
Seperti layaknya Yin dan Yang, setiap kebaikan yang hadir pasti akan ada keburukan yang selalu membayangi. Hal tersebut saya rasakan saat sedang mencoba menggunakan Google Maps untuk mencari sesuatu dan muncul banyaknya para penipu berkeliaran.
Modus Penipuan yang Kampungan di Google Maps, dasar G*BLOK!
Ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui agar terhindar dari modus penipuan yang ada di Google Maps, yuk simak!.
Cermat dalam Memilih Toko
Perlu kamu sadari terlebih dahulu dalam memilih toko atau lokal bisnis di Google Maps cobalah memilih tempat yang memiliki profil dengan keterangan yang lengkap. Pastikan informasi detail telah tersaji pada informasi bisnis semisal deskripsi, nomor kontak, jam operasi toko, review pelanggan dan info akun sosial media.
Hal terpenting adalah nomor kontak, apabila kamu ingin menghubungi toko tersebut pastikan menggunakan nomor yang tertera pada profil.
Apabila nomor tersebut tidak aktif atau tidak bisa dihubungi cobalah untuk menggunakan kontak lain seperti email atau akun sosial media. Sebuah toko yang mempunyai kualitas adalah memberikan kemudahan akses bagi pelanggannya dalam melakukan komunikasi.
Ciri-Ciri Penipu di Google Maps
Sebenarnya tak ada ciri-ciri spesifik dari penipuan yang ada di lokal bisnis Google, yang namanya penipuan pasti gak jauh dari kata bohong. Hal tersebut dilakukan oleh penipu dengan cara membuat akun palsu dengan nama seperti “Admin Toko, Admin 1, Akun Pemilik, Akun Resmi” dan biasanya melampirkan nomor kontak di nama tersebut.


Akun-akun palsu seperti itu biasanya muncul pada kolom pertanyaan yang disediakan. Namun jika kamu penasaran untuk menghubungi nomor tersebut, biasanya para pelaku melakukan hal ini :
- Menanyakan info produk/barang yang kamu cari.
- Mengirim foto barang yang mereka ambil dari Google juga (biasanya kualitas gambarnya agak pecah).
- Tidak menerima pembayaran COD, mereka hanya melayani transfer.
- Mengaku tokonya tidak bisa dikunjungi tapi bersifat online. (terus ngapain daftarin ke Gmaps ?, kan g*blok)
Baca Juga : Ini dia! Situs Jejaring Sosial Media Terkenal Pada Zamannya
Kesimpulan
Secanggih-canggihnya teknologi yang dibuat google untuk kemudahan, pasti ada saja oknum yang memanfaatkan hal tersebut untuk mendapat keuntungan. Tetaplah cermat dan teliti dalam melakukan transaksi tanpa pihak ketiga (via Rekber).
iyaa emang banyak bgt itu penipunya
[…] Baca Juga : Awas! Aksi Penipuan Merajalela di Google Maps […]